PPG Daljab : Identifikasi hingga Penentuan Penyebab Masalah
Selamat datang calon peserta dan mahasiswa Pendidikan Profesi Guru (PPG) Dalam Jabatan, senang sekali bisa bertemu dan berbagi pengalaman belajar bagi mahasiswa. Anda berada di sini karena Anda memahami pentingnya berkontribusi terhadap dunia pendidikan yang semakin kompleks dan penuh tantangan. Memahami permasalahan yang ada dalam dunia pendidikan, mulai dari hambatan belajar siswa hingga dinamika interaksi di dalam kelas, merupakan kunci pertama untuk menjadi guru yang efektif dan inspiratif.
Artikel ini dibuat untuk merancang dan menjadi panduan pemahaman yang akan memandu Anda melalui beberapa proses seperti identifikasi, eksplorasi, dan penentuan penyebab permasalahan yang sering ditemui dalam dunia pendidikan.
Dalam artikel ini, Anda akan menemukan serangkaian kegiatan pembelajaran yang dirancang khusus untuk membantu Anda memperdalam materi penting. Tidak hanya itu, kami juga menyediakan beberapa contoh LKS, instruksi kerja dan rubrik penilaian yang dapat Anda gunakan sebagai referensi atau bahkan diadopsi langsung dalam praktik mengajar Anda.
Tujuan utamanya adalah untuk membekali Anda dengan keterampilan dan pemahaman yang diperlukan untuk menganalisis dan menangani permasalahan yang mungkin Anda temui dalam dunia pendidikan.
Pemahaman: Identifikasi hingga Penentuan Penyebab Masalah dalam PPG Daljab
Temukan beberapa pemahaman lengkap tentang bagaimana mengidentifikasi, mengeksplorasi, dan menentukan penyebab masalah pada Pendalaman Materi PPG Daljab.
![]() |
Alur Pelaksanaan Pembelajaran PPG Daljab 2023 |
Berikut adalah langkah-langkah untuk memahami permasalahan yang ada dalam pembelajaran.
Langkah 1: Identifikasi Masalah
Tujuan Pembelajaran
Mengidentifikasi masalah pembelajaran di kelas terkait:
Penanganan siswa bermasalah dan berkebutuhan khusus, membangun relasi dengan siswa; melakukan disiplin positif, pemberian feedback, metode pembelajaran, masalah motivasi, materi HOTS, literasi numerasi, miskonsepsi, pemanfaatan teknologi dalam pembelajaran, asesmen, interaksi dengan orang tua siswa, menggunakan model-model pembelajaran inovatif, dan masalah terkait lainnya yang menjadi tugas keseharian guru berdasarkan pengalaman mereka saat menjadi guru.
Lembar Kerja
Petunjuk:
Silakan identifikasi masalah-masalah pembelajaran yang mungkin terkait dengan penanganan siswa bermasalah dan berkebutuhan khusus, membangun relasi dengan siswa, melakukan disiplin positif, pemberian feddback, metode pembelajaran, masalah motivasi, materi HOTS (High Order Thinking Skills), literasi numerasi, miskonsepsi, pemanfaatan teknologi dalam pembelajaran, asesmen, interaksi dengan orang tua siswa, menggunakan model-model pembelajaran inovatif, dan masalah terkait lainnya yang menjadi tugas keseharian guru berdasarkan pengalaman Anda saat menjadi guru.
Catatan:
Identifikasi masalah pembelajaran yang tercantum di atas bersifat umum dan dapat berbeda-beda dalam setiap konteks kelas. Disarankan untuk mengadakan diskusi lanjutan dengan rekan guru dan mempertimbangkan pengalaman pribadi serta kebutuhan spesifik di lingkungan pembelajaran Anda.
Langkah 2: Eksplorasi Penyebab Masalah
Tujuan Pembelajaran
1. Mengeksplorasi kemungkinan penyebab masalah yang sudah teridentifikasi
2. Dalam melakukan eksplorasi penyebab-penyebab masalah tersebut, peserta PPG Dalam Jabatan dapat melakukan riset dengan melakukan kajian literatur, wawancara guru/kepala sekolah/pengawas sekolah/rekan sejawat di sekolah, wawancara pakar dan pihak terkait lainnya dengan bimbingan/arahan dosen dan guru pamong.
Lembar Kerja
Petunjuk:
Pada langkah ini, Anda akan melakukan eksplorasi penyebab-penyebab masalah yang telah diidentifikasi sebelumnya. Gunakan petunjuk berikut untuk membantu Anda dalam eksplorasi penyebab masalah.
Kajian literatur
1. Lakukan pencarian literatur terkait masalah yang diidentifikasi.
2. Baca artikel, jurnal, buku, atau sumber informasi lain yang relevan dengan topik masalah.
3. Identifikasi faktor-faktor yang dikaitkan dengan masalah tersebut berdasarkan temuan dalam literatur.
Wawancara dengan Guru/Kepala Sekolah/Pengawas Sekolah/Rekan Sejawat di Sekolah
1. Ajukan pertanyaan kepada guru, kepala sekolah, pengawas, atau rekan sejawat yang memiliki pengalaman terkait masalah yang diidentifikasi.
2. Tanyakan pengalaman, pandangan, dan pemikiran mereka mengenai penyebab masalah tersebut.
3. Catat informasi yang diperoleh dari wawancara sebagai referensi untuk menganalisis penyebab masalah.
Wawancara dengan Pakar atau Pihak terkait lainnya
1. Carilah pakar atau pihak terkait lainnya yang memiliki keahlian atau pengalaman dalam masalah yang diidentifikasi.
2. Lakukan wawancara dengan pakar tersebut untuk mendapatkan wawasan dan pemahaman lebih mendalam tentang penyebab masalah.
3. Tanyakan saran atau rekomendasi mereka mengenai langkah-langkah yang dapat diambil untuk mengatasai masalah tersebut.
4. Mintalah masukan, arahan, dan saran dari mereka untuk membantu Anda menganalisis penyebab masalah secara lebih mendalam.
Setelah Anda mengumpulkan informasi dari langkah-langkah di atas, Anda dapat menggunakan data yang terkumpul sebagai dasar untuk menganalisis dan mengidentifikasi penyebab masalah yang lebih spesifik. Langkah selanjutnya adalah merencanakan strategi dan tindakan yang tepat untuk emngatasi masalah tersebut.
Rubrik Penilaian
![]() |
Format Rubrik Penilaian LK 1.2. Eksplorasi Penyebab Masalah |
Langkah 3: Penentuan Akar Penyebab Masalah
Tujuan Pembelajaran
1. Setelah mengeksplorasi penyebab-penyebab masalah maka mahasiswa akan menentukan akar penyebab masalah yang paling mendekati terhadap konteks yang dihadapi guru di kelas/sekolahnya, dan menjelaskan alasannya.
2. Dalam melakukan penentuan penyebab tersebut, peserta PPG Dalam Jabatan berkonsultasi dengan dosen, instruktur, dan guru pamong. (Instruktur adalah pengajar dalam PPG yang berasal dari praktisi yang punya kemampuan baik sebagai seorang pendidik dan punya pengalaman mengajar di konteks sekolah).
3. Peserta PPG Dalam Jabatan mempresentasikan tentang penentuan akar penyebab masalah yang dihadapi disertai dengan penjelasan tentang kajian/analisis penentuan penyebab masalah tersebut.
4. Menentukan masalah dan akar penyebabnya.
Lembar Kerja
![]() |
Format LK 1.3 Penentuan Akar Penyebab Masalah |
Petunjuk:
Setelah mengeksplorasi penyebab-penyebab masalah, langkah selanjutnya adalah menentukan akar penyebab masalah yang peling mendekati konteks yang dihadapi guru di kelas/sekolahnya. Gunakan petunjuk berikut untuk membantu Anda dalam penentuan akat penyebab masalah.
Berkonsultasi dengan Guru/Kepala Seklah/Pengawas Sekolah/Rekan Sejawat dan pakar/pihak terkait.
1. Diskusikan temuan Anda mengenai penyebab masalah.
2. Bagikan informasi tentang penyebab masalah yang telah Anda identifikasi dan jelaskan konteks spesifik yang Anda hadapi.
3. Tanyakan pendapat, saran dan rekomendasi mereka dalam menentukan akar penyebab masalah yang paling relevan.
Analisis dan Pertimbangan
1. Tinjau kembali data dan informasi yang telah Anda kumpulkan selama proses eksplorasi penyebab masalah.
2. Pertimbangkan konteks kelas/sekolah yang Anda hadapi dan evaluasi akar penyebab masalahan yang peling relevan untuk situasi tersebut.
3. Identifikasi akar penyebab masalah yang memiliki dampak signifikan terhadap hasil pembelajaran atau tantangan yang dihadapi oleh guru dalam tugas sehari-hari.
Penentuan Masalah dan Akar Penyebab
1. Pilih minimal 2 (dua) masalah yang paling sesuai dengan tugas keseharian guru.
2. Jelaskan akar penyebab dari setiap masalah yang dipilih secara rinci.
3. Tinjau kembali penelitian dan analisis Anda untuk memastikan akar penyebab tersebut relevan dan memiliki potensi untuk diatasi.
Pastikan untuk mencatat informasi yang diperolah dalam lembar kerja dan gunakan sebagai panduan dalam langkah-langkah berikutnya untuk menemukan solusi bagi masalah yang telah diidentifikasi.
Rubrik Penilaian
Presentasi dan Diskusi
Harap diperhatikan bahwa aturan dan format presentasi ini khusus berlaku untuk pembelajaran di kelas yang saya ampu. Kelas lain mungkin memiliki aturan dan format yang berbeda, sesuai dengan kesepakatan antara dosen dan Guru Pamong yang bertindak sebagai fasilitator kelas tersebut. Oleh karena itu, penting untuk selalu berkomunikasi dengan dosen dan Guru Pamong untuk memastikan Anda memahami format dan ekspektasi yang berlaku di kelas Anda.
Harap diperhatikan bahwa aturan dan format presentasi ini khusus berlaku untuk pembelajaran di kelas yang saya ampu. Kelas lain mungkin memiliki aturan dan format yang berbeda, sesuai dengan kesepakatan antara dosen dan Guru Pamong yang bertindak sebagai fasilitator kelas tersebut. Oleh karena itu, penting untuk selalu berkomunikasi dengan dosen dan Guru Pamong untuk memastikan Anda memahami format dan ekspektasi yang berlaku di kelas Anda.
Format dan Alokasi Waktu
Untuk memaksimalkan efektivitas dan keterlibatan dalam kelas ini, setiap sesi presentasi akan melibatkan 5 mahasiswa dan diatur sebagai berikut:1. Pembukaan (2 menit): MC sekaligus moderator akan membuka sesi.2. Presentasi (10 menit): Penyaji akan mempresentasikan hasil riset atau eksplorasi masalahnya.3. Tanggapan Pertama (5 menit): Penanggap pertama memberikan tanggapannya.4. Tanggapan Kedua (5 menit): Penanggap kedua memberikan tanggapannya.5. Tanggapan Dosen (10 menit): Dosen memberikan tanggapan dan masukan.6. Tanggapan Guru Pamong (10 menit): Guru Pamong memberikan pandangan dan saran.7. Penutup (3 menit): MC sekaligus moderator menutup sesi.
Untuk memaksimalkan efektivitas dan keterlibatan dalam kelas ini, setiap sesi presentasi akan melibatkan 5 mahasiswa dan diatur sebagai berikut:
1. Pembukaan (2 menit): MC sekaligus moderator akan membuka sesi.
2. Presentasi (10 menit): Penyaji akan mempresentasikan hasil riset atau eksplorasi masalahnya.
3. Tanggapan Pertama (5 menit): Penanggap pertama memberikan tanggapannya.
4. Tanggapan Kedua (5 menit): Penanggap kedua memberikan tanggapannya.
5. Tanggapan Dosen (10 menit): Dosen memberikan tanggapan dan masukan.
6. Tanggapan Guru Pamong (10 menit): Guru Pamong memberikan pandangan dan saran.
7. Penutup (3 menit): MC sekaligus moderator menutup sesi.
Peran dalam Sesi
- 1 orang sebagai MC dan moderator.- 1 orang sebagai penyaji.- 2 orang sebagai penanggap.- 1 orang sebagai notulis.
Di luar lima peran utama yang sudah disebutkan (MC, penyaji, dua penanggap, dan notulis), peserta lainnya juga diberikan kesempatan untuk memberikan tanggapan atau masukan. Hal ini akan dilakukan setelah Guru Pamong memberikan tanggapan dan sebelum sesi ditutup oleh MC dan moderator. Momen ini bertujuan untuk memperkaya diskusi dan memberi peluang kepada semua peserta untuk terlibat secara aktif dalam proses pembelajaran.
Karena keterbatasan waktu, tanggapan dari mahasiswa lain ini sebaiknya singkat dan padat. MC dan moderator bertanggung jawab untuk mengatur dan memastikan bahwa tanggapan ini dapat tersampaikan dengan efisien, sambil tetap memberikan ruang bagi setiap suara untuk didengar.
- 1 orang sebagai MC dan moderator.
- 1 orang sebagai penyaji.
- 2 orang sebagai penanggap.
- 1 orang sebagai notulis.
Di luar lima peran utama yang sudah disebutkan (MC, penyaji, dua penanggap, dan notulis), peserta lainnya juga diberikan kesempatan untuk memberikan tanggapan atau masukan. Hal ini akan dilakukan setelah Guru Pamong memberikan tanggapan dan sebelum sesi ditutup oleh MC dan moderator. Momen ini bertujuan untuk memperkaya diskusi dan memberi peluang kepada semua peserta untuk terlibat secara aktif dalam proses pembelajaran.
Karena keterbatasan waktu, tanggapan dari mahasiswa lain ini sebaiknya singkat dan padat. MC dan moderator bertanggung jawab untuk mengatur dan memastikan bahwa tanggapan ini dapat tersampaikan dengan efisien, sambil tetap memberikan ruang bagi setiap suara untuk didengar.
Sumber:
PPG Dalam Jabatan 2023.Pembelajaran PPG Dalam Jabatan Kategori 1 (K1).Lampiran LK dan Rubrik Pendalaman Materi PPG Dalam Jabatan.
PPG Dalam Jabatan 2023.
Pembelajaran PPG Dalam Jabatan Kategori 1 (K1).
Lampiran LK dan Rubrik Pendalaman Materi PPG Dalam Jabatan.
Comments
Post a Comment