Contoh Isian LK 3. Penyusunan Laporan Best Practice PPG Dalam Jabatan 2023


Merupakan suatu kebahagiaan untuk dapat berbagi pengalaman belajar dan mengerjakan tugas bagi peserta Pendidikan Profesi Guru (PPG) Dalam Jabatan. Memahami pentingnya pembelajaran siswa di sekolah untuk terlibat aktif dalam menangani permasalahan/kendala pembelajaran yang semakin kompleks dan menantang.

Dalam kegiatan PPG, mahasiswa atau guru sebagai peserta harus menyelesaikan berbagai tagihan atau tugas. Dalam kegiatan tersebut, tugas dikerjakan dan dirancang dalam bentuk lembar kerja. Dalam artikel ini, Anda akan diberikan panduan dalam mengerjakan dan memahami tahapan proses kegiatan pembelajaran yang dirancang khusus untuk membantu Anda sebagai panduan dalam mengerjakan Lembar Kerja (LK).

Untuk itu, kami menyediakan beberapa contoh LKS dan petunjuk pengerjaan pada tahap penentuan penyebab masalah yang dapat Anda jadikan acuan atau dapat diadopsi langsung dalam praktik mengajar Anda di kelas.

LK 3. Penyusunan Laporan Praktik Baik (Best Practice)


Dalam kegiatan merancang Lembar Kerja (LK) Penyusunan Laporan Praktik Baik (Best Practice) merupakan tugas yang harus diselesaikan oleh peserta program Pendidikan Profesi Guru (PPG) Dalam Jabatan. Dalam kegiatan tersebut, setiap peserta harus menyelesaikan tagihan atau tugas, yang dikerjakan dan dirancang dalam bentuk lembar kerja, yaitu tahap proses LK 3. Penyusunan Laporan Praktik Baik (Best Practice).

Pada kegiatan PPG, dalam menyelesaikan tugas Lembar Kerja (LK) Penyusunan Laporan Praktik Baik (Best Practice) pada artikel ini, Anda akan diberikan format dan panduan pengisian serta contoh LKS dalam menemukan dan memahami tahapan proses rencana tindakan dalam PPL yang akan dilakukan. Tugas-tugas dalam kegiatan pembelajaran ini dirancang khusus untuk membantu Anda dalam mengisi dan mengerjakan Lembar Kerja (LK) 3.

Format LK 3. Penyusunan Laporan Praktik Baik (Best Practice)


Memahami inti dari laporan Praktik Baik adalah mengidentifikasi, menguraikan, dan menganalisis suatu metode atau pendekatan pembelajaran yang dianggap paling efektif dan berhasil dalam meningkatkan proses belajar dan hasil belajar siswa.

Berikut ini adalah format pengisi LK 3. Penyusunan Laporan Praktik Baik (Best Practice) dengan memperhatikan hal-hal meliputi;


Contoh Format LK 3. Penyusunan Laporan Best Practice

Panduan LK-3. Penyusunan Laporan Praktik Baik (Best Practice)


Pada artikel ini, Anda akan diberikan panduan dalam mengerjakan dan memahami tahapan proses penyusunan laporan praktik baik. Proses kegiatan pembelajaran ini dirancang khusus untuk membantu Anda sebagai panduan dalam mengerjakan Lembar Kerja (LK) yaitu LK 3. Penyusunan Laporan Praktik Baik (Best Practice).

Lembar Kerja Penyusunan Laporan Praktik Baik (Best Practice) merupakan tugas yang harus diselesaikan oleh peserta program Pendidikan Profesi Guru (PPG) Dalam Jabatan. Dalam tugas ini, Anda diminta untuk menulis Laporan Praktik Baik tentang pembelajaran yang merupakan praktik terbaik dari kegiatan PPL PPG Daljab. Laporan ini berbentuk esai sepanjang 500 kata dengan mengikuti langkah-langkah sebagai berikut;

Panduan Penyusunan Laporan Praktik Baik (Best Practice)

1. Pilih salah satu kegiatan pembelajaran inovatif yang telah Anda lakukan selama PPL PPG Daljab yang menurut Anda paling berhasil dalam hal peningkatan proses dan hasil belajar mahasiswa.

2. Uraikan pembelajaran tersebut dalam bentuk esai dengan menggunakan kerangka STAR (situation-challenge-action-reflection) yang sesuai dengan kondisi nyata di kelas. Sertakan argumen Anda bahwa pembelajaran yang dipilih merupakan praktik terbaik.

3. Format penulisan esai menggunakan huruf Times New Roman ukuran 12 dengan spasi 1.

4. Struktur penulisan esai terdiri dari:
a. Judul
b. Pendahuluan
c. Pembahasan
d. Kesimpulan
e. Daftar Pustaka

Contoh Mengisi LK-3. Penyusunan Laporan Praktik Baik (Best Practice)


Berikut penjelasan singkat dan contoh mengisi lembar kerja mengenai kerangka STAR, yaitu:

Situasi

Jelaskan kondisi yang melatarbelakangi permasalahan, mengapa praktik ini penting untuk dibagikan, apa saja peran dan tanggung jawab Anda dalam praktik ini.

Contoh isian;
A. Kondisi yang melatarbelakangi permasalahan
PPL 1:
1. Mahasiswa mengalami kesulitan dalam menyelesaikan masalah kontekstual dan kesulitan dalam menganalisis informasi dalam berbagai bentuk; data dan teks.
2. Mahasiswa juga belum mampu melaksanakan keterampilan membaca sambil memahami apa yang dimaksud dengan informasi yang diterima.
3. Mahasiswa belum memiliki minat membaca yang konsisten sehingga hal ini dapat menghambat keterampilan literasi.
4. Siswa kurang memahami apa yang dibahas dalam bahasa Inggris.

PPL 2:
1. Bahasa Inggris merupakan bahasa yang jarang digunakan dalam kehidupan siswa.
2. Kemampuan pedagogi guru menjadi salah satu penyebab terjadinya masalah ini.
3. Guru belum menggunakan pendekatan/strategi/model dan media pembelajaran yang tepat.

B. Mengapa praktik ini penting untuk dibagikan?
1. Selain dapat memotivasi guru sendiri dan juga diharapkan dapat menjadi acuan atau inspirasi bagi rekan guru lainnya.
2. Metode pembelajaran yang lebih bervariasi.
3. Media, alat dan bahan pembelajaran yang lebih inovatif.

C. Apa saja peran dan tanggung jawab Anda dalam praktik ini?
1. Mengidentifikasi permasalahan pembelajaran yang terjadi di sekolah.
2. Mencari alternatif solusi dari berbagai sumber, baik dari literatur, wawancara dengan kepala sekolah, pengawas sekolah, rekan sejawat, maupun pakar.

Tantangan

Jelaskan apa saja tantangan dalam mencapai tujuan. Kemudian sebutkan siapa saja aktor atau individu yang terlibat.

Contoh isian;
A. Apa saja tantangan untuk mencapai tujuan tersebut?
1. Siswa belum terbiasa memecahkan masalah kontekstual.
2. Fasilitas belum memadai.
3. Kurangnya motivasi literasi baik bagi siswa maupun guru.

B. Siapa saja yang terlibat?
1. Guru berperan sebagai pengajar di kelas dan wakil kepala kurikulum.
2. Rekan guru berperan sebagai mitra di sekolah yang juga membantu selama pelaksanaan Rencana Aksi.
3. Kepala sekolah berperan sebagai penanggung jawab dan pengarah serta pembimbing selama pelaksanaan rencana aksi dari awal hingga akhir.
4. Siswa berperan sebagai objek/contoh yang digunakan dalam kegiatan ini.

Aksi

Terkait dengan langkah-langkah apa yang diambil untuk mengatasi tantangan/strategi apa yang digunakan/bagaimana prosesnya, siapa yang terlibat/Sumber daya atau materi apa yang dibutuhkan untuk menerapkan strategi ini.

Contoh isian;
A. Langkah apa saja yang dilakukan untuk mengatasi kendala tersebut?
1. Guru mengidentifikasi permasalahan, mengkaji literatur review dari beberapa jurnal, dan melakukan wawancara dengan rekan sejawat, kepala sekolah, dan pakar.
2. Guru merumuskan solusi yang tepat untuk mengatasi kendala tersebut.
3. Guru berkoordinasi dengan kepala sekolah dan wakil kepala sekolah bidang kurikulum terkait kegiatan yang akan dilaksanakan.

B. Strategi apa saja yang digunakan?
PPL 1: Project Based Learning (PjBL)
PPL 2: Problem Based Learning (PBL)

C. Siapa saja yang terlibat?
1. Guru: mengajar di kelas.
2. Rekan guru: operator Google Meet (agar dosen dan guru dapat bergabung.
3. Juru kamera: merekam kegiatan pembelajaran selama PPL.
4. Siswa: objek/sampel yang digunakan dalam kegiatan ini.

Refleksi

Apa dampak dari tindakan Langkah-langkah yang diambil? Apakah hasilnya efektif? Atau tidak efektif? Mengapa? Bagaimana tanggapan orang lain terhadap strategi yang diambil? Apa faktor keberhasilan atau kegagalan strategi yang diambil? Apa pelajaran yang dipetik dari keseluruhan proses.

Contoh isian;
A. Bagaimana dampak dari tindakan langkah-langkah yang dilakukan?
Siswa dapat mengikuti proses pembelajaran dengan baik meskipun pada PPL 1 hampir semua siswa tidak memahami apa yang disampaikan oleh guru dengan menggunakan bahasa Inggris.

Namun, seiring berjalannya waktu, siswa dapat memahami setiap kegiatan yang dimaksud oleh guru meskipun guru tersebut menggunakan bahasa Inggris.

B. Apakah hasilnya efektif? Atau tidak efektif?
Hasilnya efektif.

C. Bagaimana tanggapan orang lain terhadap strategi yang digunakan?
Pihak terkait menyatakan bahwa strategi yang digunakan efektif dan dapat dilakukan secara berkesinambungan mengingat proses pembelajaran yang telah dilalui oleh siswa memberikan dampak . sangat positif bagi mereka.

Rekan guru atau rekan sejawat yang membantu proses perekaman menambahkan bahwa siswa memang mengalami peningkatan dan dapat mengikuti pembelajaran dengan baik meskipun guru relatif lebih sering menggunakan bahasa Inggris jika dibandingkan dengan PPL 1.

D. Apa saja faktor keberhasilan atau kegagalan strategi yang diterapkan?

Indikator keberhasilan setiap strategi yang diterapkan adalah tercapainya setiap tujuan yang ingin dicapai pada awal perancangan kegiatan.

Tujuan tersebut kemudian dituangkan dalam setiap proses kegiatan pembelajaran sehingga secara keseluruhan dapat dinilai berhasil atau tidak.

Pada akhir pembelajaran juga dilakukan refleksi agar guru dan siswa dapat menilai bersama apakah kegiatan pembelajaran pada pertemuan tersebut berhasil atau tidak sejak awal PPL 1 sampai dengan akhir PPL 2.

E. Apa pembelajaran dari keseluruhan proses tersebut?
Proses pembelajaran yang ideal belum sepenuhnya terlaksana di sekolah karena banyaknya kekurangan yang harus diantisipasi oleh pihak sekolah dan guru sendiri, seperti kelengkapan alat dan bahan pendukung kegiatan pembelajaran hingga sumber daya manusia atau siswa yang akan dijadikan sampel/objek pembelajaran.

Sumber:

• Mahasiswa PPG Dalam Jabatan 2023.
• Materi Pembelajaran PPG Dalam Jabatan Kategori 1 (K1) 2023.
• Contoh LK dan Rubrik Pendalaman Materi PPG Dalam Jabatan 2023.

Comments

Popular Posts